
LENSAI FORMANT.COM, BATANG HARI- Hingga saat ini tepat 49 hari sejak ditemunya mayat Sifa warga Terusan kecamatan Maro Sebo Ilir pada kasus pembunuhan yang yang ditemukan mengapung di galian Batu Bata di Jalan baru KM 6 Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batang Hari. Pihak kepolisian Resort Batang Hari terus berupaya untuk segera mengungkap kasus kematian korban sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Dimana diketahui sebelumnya, pihak kepolisian sudah melakukan otopsi atas persetujuan keluarga dengan hasil ditemukannya beberapa luka yg disebabkan oleh benda tajam.
Menindak atas misteriusnya kematian korban, pihak Penyidik Polres Batang Hari pun akan bekerja dengan serius dalam mengungkapkan perkara ini.
” Dari awal kami sudah membentuk tim khusus bahkan telah melakukan serangkaian proses penyelidikan dan penyidikan dengan memeriksa beberapa saksi,” Kata AKP Husni Abda,S.I.K.,M.H selaku Kasat Reskrim Polres Batang Hari, Senin, (15/04/2024) kepada Awak Media.
AKP Husni Abda,S.I.K.,M.H juga menuturkan jika tim penyidik telah melakukan penggeledahan di beberapa tempat serta melakukan penyelidikan penyidikan baik secara konvensional maupun dengan menggunakan teknologi informatika.
” Namun hingga hingga saat ini proses penyelidikan penyidikan perkara tersebut masih berlangsung,” ujarnya.
Kemudian AKBP Husni juga mengungkapkan, isu-isu yang saat ini berkembang di tengah Masyarakat banyak mengatakan perkara kasus ini dingin, sangat bertolak belakang dengan keadaan yang pihak Polres lakukan.
” Penanganan perkara ini dingin seperti isu yang beredar dapat dipastikan itu tidak benar dan sumber informasi tersebut terkesan menyesatkan,” terang AKBP Husni Abda dengan tegas.
“ Setiap Perkembangan penanganan perkara ini selalu disampaikan kepada keluarga korban. Dan dalam penanganan perkara pidana ada satu hal yang di pedomani In Criminalibus Probantiones Bedent Esse Luce Clariores yang artinya alat bukti harus lebih terang dari cahaya, sehingga proses penyidikan perkara ini tidak mengalami kendala bukan dengan Trial By The Pres yang artinya adalah opini netizen ( bukan menjadi alat bukti),” sambungnya.
Demi terungkapnya dengan cepat pada kasus pembunuhan Sifa, AKBP Husni pun berharap kepada Masyarakat banyak agar seluruh masyarakat Batang Hari dapat membantu mendoakan agar perkara pembunuhan Sifa bisa segera terungkap.
” Mohon bantu doa kan, supaya cepat kita ungkap perkara pembunuhan ini,” demikian AKBP Husni.
Semoga kasusnya cepat terungkap dan pelaku di hukum sesuai dg undang undang kriminal yg berlaku
Kriminalitas harus diusut tuntas