LENSAINFORMANT, BATANG HARI – Mewakili seluruh Siswa/ anak peserta didik Se-Kabupaten Batang Hari, Puluhan pelajar asal SMA Negeri 1 (SMANSA) Batang Hari sampaikan surat terbuka / aspirasi anak Batang Hari kepada Pejabat Pemerintah Kabupaten.
Surat tebuka itu disampaikan langsung pada acara puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke 40 Tahun 2024 tingkat Kabupaten Batang Hari di hadapan Bupati Muhammad Fadhil Arief, Bunda PAUD Zulva Fadhil, dan pimpinan OPD serta pejabat Forkompinda Batang Hari, yang bertempat di wisata Alun-alun Aek Meliuk Muara Bulian pada Sabtu (10/08) Malam.
Pantauan awak media ini dilapangan, pada acara Hakornas ke 40 tersebut terlihat ribuan Siswa tingkat Dasar hingga tingkat Atas disertai orang tua wali dan tamu undangan padati lokasi acara di Alun-alun Aek Meliuk Kota Muara Bulian.
Berikut Surat terbuka/Aspirasi Anak Batang Hari yang disampaikan yaitu :
Kami Anak Batang Hari memohon kepada Pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk meningkatkan upaya pemenuhan/subsidi kebutuhan dasar yang diantaranya adalah: identitas anak (akte lahir/KIA), pemenuhan kebutuhan gizi, wajib belajar 12 tahun dengan pendidikan gratis dan layak, serta memenuhi kebutuhan anak atas orangtua.
Kami Anak Batang Hari memohon kepada Pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk menyediakan Aplikasi maupun situs digital sebagai layanan pengaduan perlindungan yang dapat diakses tanpa biaya dalam bentuk pesan teks dan sebagai sarana berbagi cerita dengan konselor sebaya.
Kami Anak Batang Hari memohon kepada pemerintah Kabupaten serta seluruh lapisan masyarakat, termasuk dunia usaha dan media massa di Kabupaten Batang Hari untuk lebih menegaskan komitmen dan upaya dalam mengurangi kasus Stunting yang berdampak pada tumbuh kembang anak-anak.
Kami anak Batang Hari memohon kepada Pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk meningkatkan sosialisasi dan edukasi tentang bahaya Rokok, Alkohol, dan Narkoba pada anak, melarang keras distribusi iklan produk tembakau atau vape (Rokok elektrik) di tempat umum, serta memberikan pengarahan kepada penjual rokok untuk tidak menjual rokok kepada anak di bawah umur.
Kami anak Batang Hari memohon kepada Pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk Pemerataan konten buku-buku dan permainan tradisional yang mengedukasi di perpustakaan sekolah dan RPTRA yang ada di Kabupaten Batang Hari dalam pemanfaatan waktu luang sebagai kegiatan positif di lingkungan masyarakat dan sekolah.
Kami anak Batang Hari memohon kepada pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Batang Hari untuk | menjamin pendampingan bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) dan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) dalam aspek hukum, psikologis, dan pendidikan secara inklusif di seluruh Kabupaten Batang Hari.
Kami anak Batang Hari memohon kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk memaksimalkan kebijakan dan peraturan yang terkandung perundang-undangan dengan metode pelacakan, pemantauan, dan evaluasi dalam menindak tegas kasus eksploitasi tenaga kerja anak.
Kami anak Batang Hari memohon kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk memaksimalkan kebijakan dan peraturan yang terkandung dalam perundang-undangan dengan metode pelacakan, pemantauan, dan evaluasi dalam menindak tegas kasus eksploitasi tenaga kerja anak.
Kami, Anak Batang Hari memohon kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari Memohon kepada pemerintah untuk mencegah dan mengatasi perilaku bullying, rasisme, diskriminasi dan perpecahan yang menimbulkan terjadinya aksi tawuran pada anak bina.
Kami anak Batang Hari memohon kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari untuk mempertegas sanksi dan meningkatkan sosialisasi kepada pihak sekolah dan orang tua siswa terkait dengan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) pada proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Kami Forum Anak Serentak Bak regam Kabupaten Batang Hari memohon kerja sama dengan Pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Batang Hari dalam meningkatkan edukasi pola asuh yang tepat di lingkungan keluarga guna menekan isu perkawinan anak, kenakalan remaja, stunting, dan HIV/AIDS pada anak.