BATANG HARI, LENSAINFORMANT.COM –Seusai membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) pada acara puncak Hari Santri Nasional (HSN) 2023/1445H. Muhammad Fadhil Arief, Bupati Batang Hari mengatakan kepada para Santri bahwa, hidup adalah perjuangan.
“Kita semua diajarkan untuk berjuang menjadi orang yang baik sebagaimana ajaran Rasulullah, orang yang baik adalah orang yang bermanfaat bagi orang lain, terutama kedua orang tua kita. Semua kita pengen membahagiakan orang tua kita baik pada saat waktu hidup maupun sudah meninggal dunia nantinya,” sebutnya dihadapan para Santri dan tamu undangan lainnya. Selasa, (24/10).
“Untuk itu, adik-adik santri dan anak-anak ku semua perlu belajar dengan cermat, perlu belajar dengan keras bagaimana nilai-nilai keagamaan ditambah ilmu pengetahuan akan menjadikan kita orang yang baik. Kita tahu di pesantren semua skill di pelajari, hasil intelektualitas kita, baik ilmu pengetahuan umum dan agama diajarkan, bahkan kita juga di ajarkan kegiatan kepramukaan dan keolahragaan”, lanjutnya.
Dikesempatan itu, Fadhil juga menjelaskan kepada para santri bahwa, dalam sebuah persaingan hidup, yang paling utama ditonjolkan adalah Mutu Manusianya.
“Ingat adik-adik semua bahwa, hidup kita dalam persaingan, manusia bersaingnya dengan manusia, untuk memenangkan persaingan kita harus menjadi manusia yang bermutu,” ucapnya.
Kemudian di acara puncak HSN itu juga, sebagai Bupati ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Batang Hari saat ini sedang menjalankan program kemandirian pesantren yang akan secara bertahap terus dilakukan dengan niat pada tahun 2028 nanti semua pesantren di Batang Hari menjadi mandiri.
“Harapan kita semua pesantren menjadi pencetak generasi penerus yang akan menjadi estafet kepemimpinan, yang akan menghasilkan orang-orang yang baik, orang yang bermanfaat bagi orang lain”, ungkap Fadhil.
Diakhir sambutannya pada Peringatan puncak HSN yang dihadiri ribuan santri dan puluhan kiyai dan umaroh. Fadhil juga meminta Doa dengan maksud supaya Bupati Batang Hari dan Wakil Bupati Batang Hari serta jajaran dapat bekerja dengan lebih baik dan amanah.
“Mohon do’a untuk kami semua agar tetap amanah, tetap Istiqomah dan tetap kona’ah menjalankan amanah yang diberikan masyarakat kepada kami, mudah-mudahan kami tetap sehat, tetap kuat dan selalu diberi petunjuk oleh Allah SWT untuk berbakti dan berperan optimal demi memajukan Kabupaten Batang Hari yang kita cintai ini,” tutup Fadhil.
